Edukasi Materi Resistensi Antibiotik Pada Masyarakat Yang Sedang Menunggu Obat Di Rumah Sakit

Abstract

Resistensi antibiotik adalah krisis kesehatan global yang makin mendesak, dengan prevalensi bakteri resisten di Indonesia terus meningkat akibat penggunaan antibiotik yang tidak tepat oleh masyarakat. Mengingat krusialnya peran apoteker dalam edukasi pasien, penyuluhan mengenai isu ini menjadi sangat relevan. Pada senin, 15 Juni 2025, tim pengabdian masyarakat menyelenggarakan penyuluhan di RSU Siaga Medika Purbalingga, menargetkan 45 pasien dan pendamping di area tunggu. Menggunakan desain pendidikan kesehatan berbasis komunitas dengan pendekatan cross-sectional, sesi interaktif 15-20 menit ini menyajikan materi komprehensif namun mudah dipahami tentang pengertian antibiotik, bahaya dan penyebab resistensi, pentingnya penggunaan rasional, serta peran individu dan apoteker dalam pencegahan. Pelaksana kegiatan adalah apoteker dari STIKes Bina Cipta Husada Purwokerto, berkolaborasi dengan Instalasi Farmasi RSU Siaga Medika Purbalingga, dan didukung siswa PKL SMK Sudirman Purbalga. Hasilnya, partisipan menunjukkan respons dan interaksi positif, terbukti dari antusiasme dan banyaknya pertanyaan. Kolaborasi antar institusi pendidikan, fasilitas kesehatan, dan sekolah kejuruan ini terbukti efektif menjangkau audiens strategis dan menciptakan dampak positif. Meski menghadapi tantangan waktu dan heterogenitas audiens, kegiatan ini menegaskan bahwa edukasi singkat, berkelanjutan, dan terstruktur di fasilitas kesehatan berpotensi besar meningkatkan literasi kesehatan masyarakat.